26 ABK WNI Yang Mengalami Kecelakaan Berhasil Diselamatkan
Penangkap ikan Indonesia, KM Bandar Nelayan 188 mengalami kecelakaan di Samudera Hindia (sekitar 650 mil laut sebelah barat Perth Australia).
Kabar mengenai kecelakaan kapal yang terjadi pada Jumat (14/5) itu disampaikan oleh Basarnas. Berdasarkan informasi awal Kementerian Luar Negeri yang diterima dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) pada Sabtu (15/5) ini, kapal yang mengangkut 26 warga negara Indonesia (WNI) itu mengalami kebocoran.
Dilansir Kemlu go.id, Sabtu (15/5/2021) informasi awal menyebutkan bahwa kapal yang berawakkan 26 WNI tersebut mengalami kebocoran.
Kementerian Luar Negeri RI pun segera melakukan koordinasi dengan KJRI Perth yang kemudian secara intensif berkomunikasi dengan Otoritas Australia untuk upaya penyelamatan. Para awak kapal telah berhasil diselamatkan.
Perlindungan WNI di Kemlu RI, Judha Nugraha menyampaikan Basarnas dan JRCC Australia bahwa para awak kapal berhasil diselamatkan dan para ABK WNI yang dievakuasi ada 20 orang, sementara 6 lainnya sudah melakukan transfer awak di tengah laut.
“Total awak ada 20. Informasi berdasarkan manifest 26 awak, namum ada transfer awak di tengah laut, sehingga jumlah akhir 20 orang,” terang Judha.
Disebutkan juga bahwa kapal yang mengalami kecelakaan berada dalam kondisi setengah tenggelam atau Semi submerged. Namun, Judha mengatakan, bahwa Kemlu RI dan otoritas terkait lainnya saat ini berfokus pada penyelamatan awak kapal.
“Saat ini kita fokus memyelamatkan para awak kapal,” katanya.
Foto: Ilustrasi kapal tenggelam