Solo Menjadi Pusat Gamelan Dunia!
International Gamelan Festival 2018 adalah sebuah festival berskala internasional yang dihelat pada salah satu lokus terpenting yang bertujuan untuk menciptakan arena mudik atau “homecoming” bagi kelompok-kelompok gamelan yang telah menyebar ke berbagai belahan dunia dan dalam beraneka corak perkembangan dan fungsi.
Acara ini akan bertempat di lokasi ikonik di Kota Solo, antara lain BentengVastenburg, ISI Solo, Walk Slamet Riyadi, Dalem Joyokusuman, Lokananta dan masih banyak tempat lainnya.
Tokoh-tokoh seniman penting seperti, Joko Porong, Djaduk Ferianto, Rahayu Supanggah, dan maestro lainnya akan hadir meramaikan Festival International Gamelan ini.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk merajut, dan melestarikan budaya gamelan agar para peminat, seniman dan pemikir budaya gamelan bisa selalu tetap eksis.
Dalam acara ini serangkaian aktivitas akan dihadirkan. Tidak hanya pergelaran musik gamelan, pameran, forum diskusi, pentas tari dan masih banyak kegiatan lainnya akan berlangsung. Dan juga akan dihadiri oleh beberapa negara lainnya yang akan ikut berpartisipasi, seperti Jepang, Malaysia, Amerika dan Australia.
Ini adalah kegiatan International Gamelan Festival (IGF) pertama di Indonesia. Dipilihnya Solo, kota Bengawan karena di kota inilah banyak melahirkan para maestro gamelan.
Gamelan merupakan salah satu jenis musik paling kuno yang masih hidup dan dikenal di dunia. Karena itu, menurut kemendikbud, seni musik gamelan sangatlah penting untuk selalu dikembangkan dan dilestarikan.