KBRI Lima Siap Dukung UMKM Indonesia Masuk Pasar Peru
Dalam mendukung UMKM Indonesia masuk pasar ke Peru, KBRI Lima bekerjasama dengan Sekolah Eksport mengadakan seminar daring “Potensi Pasar Ekspor Produk Indonesia di Peru” (22/06/2021). Kegiatan tersebut dihadiri oleh 90 UMKM dan dimoderatori oleh Mentor Sekolah Eksport, Titan Sabtian. Duta Besar RI Lima, Marina Estella Anwar Bey sebagai narasumber utama mempresentasikan peluang dan potensi ekspor ke Peru, hubungan bilateral perdagangan RI-Peru, dan syarat-syarat yang harus dipenuhi pengusaha untuk masuk pasar Peru.
Dalam paparannya, Dubes Marina menjelaskan bahwa profil perdagangan Indonesia dan Peru saat ini menunjukan peluang yang besar untuk produk-produk UMKM Indonesia seperti mentega putih (shortening), gula kelapa, minyak sawit, santan kelapa, penyedap rasa, rempah-rempah: Cengkeh, Buah Pala, Kayu Manis, Bubuk Cabe, Lada, Vanilla, dll. KBRI Lima melakukan berbagai upaya untuk mendukung pemasaran produk Indonesia di Peru antara lain dengan berpartisipasi pada pameran Peru seperti Expoalimentaria (di bidang makanan dan minuman), Expotextil (dibidang tekstil), Perumoda (garmen), dan Cosmo Beauty (pameran kecantikan).
Para peserta yang mayoritasnya merupakan pengusaha UMKM menunjukan antusiasme yang cukup tinggi terhadap peluang pasar ekspor di Peru. Beberapa pengusaha menyampaikan produk-produk mereka yang berpotensi untuk memasuki pasar Peru seperti sabun cuci pakaian bubuk dan batang, coco sugar (gula aren bubuk), rempah-rempah, kerajinan tangan, home decor berupa aksesoris lampu meja dan kamar, produk kelapa dan turunan kelapa, madu, produk singkong dan turunannya (termasuk keripik singkong).
Di akhir paparan, Dubes Estella menekankan bahwa KBRI Lima siap mendukung UMKM Indonesia untuk masuk ke pasar Peru. Sebagai tindak lanjut webinar, KBRI Lima akan memfasilitasi beberapa pengusaha UMKM untuk berpartisipasi pada pameran makanan dan minuman terbesar di Peru yaitu Expoalimentaria Virtual yang akan dilaksanakan sekitar bulan Oktober 2021. Selain itu, KBRI Lima juga akan mempromosikan pengusaha UMKM yang tidak bergerak dibidang makanan dan minuman dalam upaya pelaksanaan bisnis matching yang akan dilaksanakan oleh KBRI Lima dan dimulai pada bulan Juli 2021.