Biji Kopi Indonesia Kembali Jadi Primadona di Pameran Kopi Terbesar di Turki
Kopi Indonesia kembali mewarnai Coffex Istanbul, pameran kopi business-to-business terbesar di Turki yang dıselenggarakan pada 27-30 Juni 2024 di Istanbul.
Berbagai varian kopi unggulan mulai dari Aceh Gayo, Sunda Arumanis, Bali Kintamani, dan Toraja disuguhkan kepada para pengusaha dan coffee enthusiasts untuk menunjukkan keberagaman dan keunikan cita rasa kopi asal Indonesia. Pameran Coffex 2024 diikuti 95 ekshibitor dari enam negara dan dikunjungi lebih dari 20.000 orang.
KJRI Istanbul khusus mendatangkan runner up Indonesia Barista Championship 2022, Kelvin Delviro, untuk menyeduh biji kopi terbaik. KJRI Istanbul juga menggandeng lima pengusaha kopi dari Indonesıa yakni Anjali, Catur Coffee, Iceh Agro, Kelleng, dan Tanamera. Pengunjung yang datang di pavilion Indonesia memuji dan mengakui keunggulan dari kopi Indonesia.
Konjen RI di Istanbul, Bapak Darianto Harsono, menyampaikan “Pangsa pasar kopi Indonesia di Turki saat ini masih kecil hanya 0,4% dari total impor Turki. Angka ini masih jauh di bawah potensi riil Indonesia sebagai salah satu produsen kopi terbesar di dunia”.
Pada tahun 2023, Turki mengimpor sebesar 465 juta USD dan hanya sebesar 2 juta USD berasal dari Indonesia. Pasar kopi di Turki didominasi kopi dari Brazil, Kolombia, dan Ethiopia.
Hasil konkrit dari pameran kali ini mencapai lebih dari 50 inquiries. Terdapat komitmen awal pembelian dari beberapa buyer sebanyak 3 kontainer kopi Arabica dan robusta dengan nilai mencapai 400.000 USD. Penandatanganan Letter of Intent antara Iceh Agro dengan Oggetti Metal Sanayi dan Hancioglu Kahve.
Pameran Coffex merupakan momentum yang tepat untuk meningkatkan awareness terhadap kopi Indonesia dan membangun jejaring antar sesama pengusaha di sektor kopi dan kakao. Selain berbagai jenis kopi, mulai dari green beans sampai dengan kopi siap seduh, pavilion Indonesia juga menghadirkan vanilla dan bubuk kakao.
Kedepannya KJRI Istanbul akan senantiasa memasarkan kopi Indonesia dengan strategi tepat produk dan tepat sasaran. Branding yang dipakai adalah Kopi Indonesia yang berkualitas tinggi (High Quality Coffee) dengan aroma yang unggul dibandingkan dengan kompetitor lain