Pengajian Online Ramadan Bagi Para WNI di Belanda
Saat ini diperkirakan terdapat lebih dari sembilan ribu pemeluk agama Islam dari tiga belas ribu WNI yang tersebar di berbagai wilayah di Belanda.
Den Haag, Belanda – Bulan Ramadan tahun ini berbeda bagi hampir seluruh umat Islam yang menjalankan ibadah puasa karena pandemi COVID-19, tidak terkecuali bagi para WNI yang berada di Belanda. Kegiatan-kegiatan ibadah khususnya di bulan suci Ramadan yang biasanya dilaksanakan secara bersama di masjid-masjid, kini dilaksanakan memanfaatkan teknologi secara virtual. KBRI Den Haag selenggarakan pengajian secara live melalui kanal Youtube KBRI Den Haag setiap pukul 20.30 hari Jumat, Sabtu dan Minggu waktu Belanda.
Pengajian daring tersebut telah mulai dilaksanakan sejak permulaan Ramadan dan mendapatkan sambutan hangat dari para WNI dan diaspora Indonesia di Belanda. Dakwah yang disajikan dikemas secara ringan dan membahas berbagai topik terkini serta keseharian. Menanggapi respon positif tersebut, KBRI Den Haag berencana untuk menghadirkan lebih banyak narasumber dengan durasi yang lebih lama.
Saat ini diperkirakan terdapat lebih dari sembilan ribu pemeluk agama Islam dari tiga belas ribu WNI yang tersebar di berbagai wilayah di Belanda seperti di Den Haag, Delft, Wageningen, Groningen dan Eindhoven. Sementara itu, terdapat sedikitnya tujuh masjid Indonesia yang saat ini berada di negara Kincir Angin tersebut.
Program pengajian secara daringini merupakan salah satu bentuk perhatian KBRI Den Haag terhadap para WNI di Belanda dan diharapkan dapat menjadi salah satu sarana yang efektif di dalam mempererat kebersamaan masa-masa pandemi seperti sekarang ini.
Sumber KBRI Den Haag