Mesjid Pertama RI di Toronto Dibuka Dengan Suara Azan dari Seorang Hafizh Quran Berusia 15 Tahun.

Alhamdulillah. Sah menjadi Islamic Centre Indonesia Pertama di Canada.
Segala puja puji bagi Allah Azzawajal… sujud syukur kami lakukan hanya kepada Allah. InsyaAllah menjadi tempat menyebaran syiar Islam bagi anak keturunan muslim Indonesia di Canada. Menjadi amal jariah bagi semua ummat muslim Indonesia. Di ijabah Allah do’a do’a nya. Menjadi manfa’at dunya akhirah. Aamiin yaa Rabbal aalamiin.

Begitu pengumuman yang tertulis di laman FB Istiqlal Toronto.

Pembukaan kunci pintu untuk pertama kalinya dari gedung bekas gereja yang akan dijadikan mesjid ini dilakukan pada Senin 3 Mei waktu setempat. Dan suara Azan dari Abdurra Sheed Satria remaja berusia 15 tahun menggema di dalam Mesjid, membuat yang hadir sangat terharu.

Menurut anggota dewan IICT tidak akan ada perubahan karena bangunan masih bagus hanya akan menambah tempat wudhu dan kamar mandi. Selain dari itu, seperti dapur, kantor, perpustakaan bisa langsung digunakan. Bahkan, ada pula ruangan yang bisa dijadikan studio mini untuk pengajian jarak jauh di tengah situasi pandemi ini.

Mereka juga tidak perlu mengubah bangunan ke arah kiblat karena bangunan yang terdiri atas dua lantai tersebut sudah mengarah ke Kakbah. “Jadi kita tinggal menghamparkan karpet saja. Masjid ini mampu menampung sekitar 200 jamaah. Insya Allah Idul Fitri nanti sudah bisa kita gunakan untuk salat dan juga untuk salat jumat,” menurut anggota IICT.