Keren 25 Pelajar Indonesia Mendapat Pendidikan di Universitas Terbaik di AS dan Eropa
Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) melepas keberangkatan 25 mahasiswa untuk mengikuti program selama satu semester di tiga kampus terbaik di dunia.
Tujuh mahasiswa diberangkatkan ke Arizona State University pada 11 Agustus, delapan mahasiswa ke Vytautas Magnus University, Lithuania, pada 16 Agustus, dan sepuluh mahasiswa diberangkatkan ke Penn State University pada 17 Agustus bertepatan dengan peringatan HUT RI. “Anda harus kompak dan tunjukkanlah kualitas karena semua awardee yang lolos ini adalah yang terbaik dari seluruh Indonesia,” ucap Ketua Program IISMA, Rachmat Sriwijaya, Rabu (17/8). Sebagai salah satu Program Kampus Merdeka, IISMA diharapkan dapat sejalan dengan visi, misi, dan harapan yang diusung dalam kebijakan Kampus Merdeka. Rachmat berpesan agar setiap mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebagai momentum memperkuat jejaring internasional dan belajar budaya asing. Acara pelepasan ini merupakan kegiatan seremonial yang diselenggarakan tepat sebelum para penerima manfaat program IISMA berangkat ke negara tujuan masing-masing.
Pelepasan ini juga menjadi sarana untuk memberikan arahan kepada mahasiswa tentang hal-hal yang harus mereka lakukan selama mengikuti Program IISMA. Sebelum keberangkatan, mereka telah mendapatkan berbagai arahan dalam pre-departure briefing oleh perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) atau Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI). Harapannya, para awardee tidak hanya mampu meningkatkan kualitas akademik mereka, namun juga mampu membawa nama Indonesia di negara tujuan dengan memperkenalkan berbagai budaya sehingga mereka mampu menjadi bagian dari masyarakat dunia (global citizens).
Pada kegiatan pelepasan ini, turut hadir perwakilan dari Pelaksana Bidang Penerangan Sosial Budaya (Pensosbud) KBRI Kopenhagen untuk Denmark merangkap Finlandia dan konsul pensosbud KJRI New York, perwakilan Pelaksana Kampus Merdeka, tim Program IISMA, perwakilan perguruan tinggi dalam negeri, orang tua mahasiswa, dan para penerima manfaat (awardee). Dalam berbagai kesempatan, Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Sri Gunani Partiwi, senantiasa menyampaikan bahwa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang tengah berlangsung saat ini membutuhkan kerja sama dari semua pemangku kepentingan (stakeholders). “Hal ini karena membutuhkan kesamaan pandangan sehingga dapat bergerak bersama,” ucapnya, Rabu pekan lalu.
Kepala Konselor Fungsi Protokol dan Konsuler/Penerangan Sosial dan Budaya KBRI Kopenhagen untuk Kerajaan Denmark merangkap Lithuania, Arya Widyatmoko menyampaikan pesan kepada awardees IISMA di Vytautas Magnus University (VMU).
“Semua awardee senantiasa saling menjaga, memiliki semangat belajar yang tinggi dan mematuhi setiap hukum yang ada. Tetap patuhi protokol kesehatan karena beberapa negara masih memiliki kasus Covid-19,” pesannya.
Salah satu perwakilan mahasiswa yang bertugas sebagai Student Representative (SR) VMU, Attif Muhammad Dzaky, menyampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan dan segala dukungan yang telah diberikan oleh Kemendikbudristek dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) melalui Program IISMA kepada dirinya dan mahasiswa lain. Ia menegaskan komitmen semua mahasiswa untuk senantiasa belajar dengan sungguh-sungguh selama berlangsungnya program. Sampai saat ini, Program IISMA telah melepas keberangkatan 170 awardees menuju 15 perguruan tinggi di tujuh negara kawasan Australia, Asia, Eropa, dan Amerika Serikat. Selanjutnya IISMA akan memberangkatkan awardees untuk mengikuti program di Inggris dan Irlandia serta negara-negara lainnya hingga bulan Oktober mendatang. Informasi lebih lanjut terkait IISMA dapat menghubungi 081318852414 (Ida Puspita, Koordinator Bidang Komunikasi, Kerja Sama dan Promosi IISMA).
Keren!