Petugas Haji ini Rela Temani Jemaah Demi Rasakan Ibadah di Nabawi
Madinah, Petugas haji bimbingan ibadah kloter JKG15, Umi Kulsum Umayah kreatif membuat semua jemaah lansia yang dibimbingnya bisa merasakan ibadah di Masjid Nabawi. Ia mendorong jemaah lansia satu persatu menuju masjid.
Saat ditemui, Kamis (1/6/23) di Hotel Golden Madinah, dirinya menyebut jemaah lansia di kloternya tidak ia sarankan pergi ke masjid melakukan arba’in, tetapi ia temani langsung jika ingin mengetahui Masjid Rasulullah secara langsung.
“Untuk jemaah lansia karena belum pernah ke Masjid Nabawi maka saya antar dorong ke masjid,” terang Umi.
Dirinya, lanjut Umi, sangat merasakan betapa jemaah yang baru pertama kali ke tanah suci sangat ingin salat di masjidnya Rasulullah. Dirinya ikhlas menemani jemaah lansia beribadah hampir setiap hari.
“Ya, hampir tiap hari saya antar ke masjid, meski hanya sampai ke terasnya, atau sekadar minum air zam-zam. Mereka senang banget,” tuturnya.
“Ada juga jemaah perempuan yang kemarin saya antar ke Masjid Nabawi, terus minta telpon ke saudaranya. Ibu itu bilang ‘hallo alhamdulilah saya sedang di Masjid Nabawi’,” sambungnya, menirukan kegembiraan jemaah yang ia antar.
Ibu tersebut, menurut Umi, senang sekali bisa berkabar ke saudara di tanah air kalau dirinya sedang di masjid Nabawi. Itu, kata dia, akan menjadi cerita saat sudah kembali ke kampung halaman.
Saya, umi melanjutkan, terus menyisir jemaah lansia yang dipimpinnya untuk bisa merasakan Masjid Nabawi. Selain itu selalu berkomunikasi dengan para ketua rombongan, KBIHU, dan dokter untuk memastikan jemaah yang akan ia antar ke masjid memang tidak beresiko.
Perempuan yang juga merupakan kepala sekolah di MTsN 1 Kota Serang itu terus mengedukasi jemaahnya, khususnya lansia, untuk tidak memforsir ibadah-ibadah sunah, termasuk arba’in.
“Tidak menjalankan arba’in karena halangan tertentu bukan berarti tidak menghargai nabi dan masjidnya,” pungkasnya.
Penulis : Lufaefi, Editor : Husni Anggoro
