Kegiatan Bulan Ramadan di KBRI Paris : Momen Perkuat Tali Silaturahmi dan Persaudaraan Masyarakat Indonesia
Ramadan di Prancis, khususnya di Paris, memiliki nuansa yang unik dan berbeda dibandingkan di Indonesia. Meski bukan negara dengan mayoritas penduduk Muslim, semangat Ramadan tetap terasa bagi diaspora Indonesia. Berada jauh dari tanah air tidak menyurutkan semangat masyarakat Indonesia dalam menjalankan ibadah puasa di Prancis.


Untuk menyemarakkan bulan Ramadan tahun 1446 H ini, KBRI Paris berkerja sama dengan Perhimpunan Masyarakat Islam Indonesia di Prancis (PERMIIP) menyelenggarakan rangkaian kegiatan ibadah Ramadan untuk masyarakat Indonesia. Berbagai kegiatan untuk mengisi bulan Ramadan di KBRI Paris antara lain pengajian anak-anak, kajian umum, serta salat wajib dan salat tarawih berjamaah bersama.

Kegiatan ibadah dan buka puasa bersama di KBRI Paris tentunya menjadi hal yang paling dinantikan untuk mengobati rindu masyarakat Indonesia atas suasana Ramadan di Indonesia. Setiap hari Jum’at di bulan puasa ini, yaitu pada tanggal 7, 14 dan 21 Maret 2025, sekitar 250 orang masyarakat dan diaspora Indonesia dengan antusias mengikuti kegiatan ini. Suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan membuat momen ibadah Ramadan di KBRI Paris semakin bermakna.


Hal ini dirasakan Alifka Ramadana, mahasiswa Indonesia di Prancis yang mengungkapkan tantangan berpuasa di Eropa. Alifka menyampaikan bulan puasa di Paris dijalankan sendiri tanpa keluarga dan suasana Ramadan yang khas di tanah air. Selain itu, ia harus aktif mencari tempat beribadah seperti masjid untuk beribadah dan mendengar suara adzan. Dengan mengikuti acara di KBRI Paris dan berkumpul bersama masyarakat Indonesia, ia merasa seperti bersama keluarga meskipun berada di tempat yang jauh.
Sementara Ibu Yanti Silalahi, diaspora Indonesia yang sudah tinggal di Prancis sejak tahun 2007, menyampaikan pengalaman puasa yang dengan jam yang panjang. Di tahun-tahun sebelumnya saat Ramadan bertepatan dengan musim panas, Ibu Yanti pernah mengalami buka puasa pada pukul 11 malam. Untuk mengisi bulan Ramadan, ia bergabung dengan komunitas muslim Indonesia Ar Raudah di Prancis dan mengikuti berbagai pengajian.
Pengalaman serupa dirasakan Raja Ardri Prahara, pengusaha Indonesia yang sudah tinggal di Prancis selama 11 tahun. Di Prancis, aktifitas pekerjaan beliau berjalan padat seperti biasa tanpa perbedaan dari bulan-bulan lainnya, berbeda dengan di Indonesia. Tentunya suasana kemeriahan sahur dan buka puasa bersama sangat dirindukan. Oleh karena itu, berbagai kegiatan KBRI menjadi prioritas Pak Raja untuk dihadiri di bulan Ramadan ini, sebagai wadah untuk mendekatkan diri ke Indonesia meskipun sudah puluhan tahun tinggal di luar negeri.

Dubes RI Paris, Bapak Mohamad Oemar, menyampaikan bahwa untuk menghadirkan suasana Ramadan, KBRI Paris telah merancang berbagai kegiatan untuk masyarakat Indonesia. Bekerja sama dengan Perhimpunan Masyarakat Islam Indonesia di Prancis (PERMIIP), KBRI mengundang Ustadz Ahmad Zulfiqar, Da’i Ambassador Dompet Dhuafa 2025 dan Board of Director Al Azhar IIBS langsung dari Indonesia selama satu bulan penuh untuk memimpin jalannya ibadah.


Selain mengundang Ustadz dari Indonesia, berbagai kegiatan ibadah, pengajian dewasa dan anak-anak, serta solat wajib dan tarawih berjamaah juga dilaksanakan secara teratur. Puncak kegiatan adalah salat Ied bersama pada 1 Syawal 1446 H yang dilanjutkan dengan acara halal bihalal. Tentunya minat diaspora dan masyarakat Indonesia sangat tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ini. Semangat bersilaturahmi dan berkumpul bersama pada momen Ramadan dan Lebaran di perantauan merupakan hal yang terus dijaga.
Dubes RI Paris secara khusus menyampaikan selamat berpuasa kepada seluruh diaspora Indonesia di Prancis. Beliau menyampaikan harapan agar seluruh kegiatan pada bulan Ramadan ini selain memperkuat keimanan juga mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan antar sesama masyarakat Indonesia di Prancis.

Sebagai informasi, saat ini terdapat sekitar 5263 warga negara Indonesia yang tinggal di wilayah Prancis, dengan 2206 WNI di antaranya berdomisili di kota Paris dan sekitarnya.
Hebat KBRI Paris adakan kegiatan Ramadan full satu bulan!