Menteri Kebudayaan Fadli Zon Hadiri Festival Film Cannes

Menteri Kebudayaan Fadli Zon tiba di Cannes, Sabtu (17/05) dalam rangka menghadiri festival film terbesar di dunia yaitu Festival Film Cannes, sebuah ajang bergengsi bagi insan perfilman dunia.

Kehadiran Indonesia di Festival Film Cannes merupakan upaya promosi dan diplomasi kebudayaan melalui keikutsertaan berbagai film Indonesia di Cannes, yang menyampaikan jati diri bangsa, melalui cerita, karakter, dan nilai-nilai luhur yang merupakan wajah modern dan kekayaan budaya Nusantara.

Mengawali kegiatan di Cannes, Menbud Fadli Zon melaksanakan pertemuan bilateral dengan Menteri Kebudayaan Republik Indonesia (Menbud) adalah bertemu dengan Rachida Dati Menteri Kebudayaan Republik Prancis di Cannes, Prancis untuk membahas upaya memperkuat kerja sama budaya antara kedua negara yang telah terjalin sejak 1969.

“Saya dan Menteri Rachida berdiskusi tentang kerja sama di bidang kebudayaan yang akan menjadi fokus utama dalam kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Jakarta akhir Mei ini,” kata Fadli Zon Menbud dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (18/5/2025)

Dalam kunjungan mendatang, kebudayaan menjadi salah satu topik utama yang akan menjadi hasil dari pertemuan presiden kedua negara. Untuk itu, Menteri Fadli dan Menteri Rachida sepakat untuk menandatangani MoU di bidang kebudayaan yang menjadi payung kerjasama budaya kedua negara dalam kunjungan Presiden Macron mendatang.

MoU tersebut nantinya mencakup berbagai bidang seperti museum, industri budaya kreatif, perfilman, pengembangan kapasitas di bidang kebudayaan, pelatihan dan pendidikan seni, residensi, pertukaran kebudayaan, dan bidang lain yang menjadi prioritas bersama kedua negara.

Dalam pertemuan ini, Menteri Fadli juga memperkenalkan keberhasilan film Indonesia dipanggung internasional, termasuk film “Renoir”, sebuah produk kolaborasi antara sineas Indonesia, Jepang, Prancis, Singapura, dan Filipina, yang masuk dalam kompetisi utama diFestival Film Cannes, dan film animasi “Jumbo”, yang telah menembus 10 juta penonton.

Kehadiran film Indonesia di panggung internasional adalah upaya memperkenalkan identitas budaya Indonesia yang beragam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *