Indonesia–Lebanon Pererat Persahabatan Lewat Budaya
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beirut menyelenggarakan “Indonesian Cultural Soirée” pada 14 November 2025, sebuah ajang diplomasi budaya yang memperkenalkan seni, musik, tarian, serta kuliner Indonesia kepada masyarakat dan para pemangku kepentingan di Lebanon.
Acara resepsi diplomatik tersebut dihadiri lebih dari 500 tamu undangan, termasuk enam tamu kehormatan dari jajaran Pemerintah Lebanon. Hadir dalam kesempatan tersebut Menteri Tenaga Kerja H.E. Mohammad Haidar, Menteri Ekonomi dan Perdagangan H.E. Dr. Amer Bisat, Menteri Pariwisata H.E. Mrs. Laura Kazen Lahoud, serta tiga anggota parlemen: H.E. Dr. Bilal Abdallah (Ketua Grup Persahabatan Indonesia–Lebanon), H.E. Dr. Imad Al Hout, dan H.E. Mr. Adib Abdel Massih. Tingginya kehadiran pejabat Lebanon mencerminkan apresiasi hangat terhadap hubungan kedua negara.
Acara dibuka dengan penampilan tari Ratoh Jaroe, pengumandangan lagu kebangsaan, serta sambutan yang menegaskan komitmen kedua negara dalam memperkuat kerja sama dan visi “Indonesia Emas 2045”.
Salah satu sorotan utama malam tersebut adalah pemotongan tumpeng dan penganugerahan Culture Medal kepada Kontingen Garuda UNIFI, sebagai simbol harmoni antara diplomasi budaya dan kontribusi Indonesia bagi perdamaian dunia.
Rangkaian penampilan tari Jaranan, Rampak Gendang, sajian kuliner Nusantara, serta Indonesian Corner semakin memeriahkan suasana.
Acara ditutup dengan sesi karaoke dan flash mob yang mempererat keakraban seluruh tamu.
Melalui penyelenggaraan Indonesian Cultural Soirée, KBRI Beirut berhasil membangun jembatan budaya yang memperlihatkan Indonesia bukan hanya sebagai bangsa dengan seni dan tradisi yang kaya, tetapi juga sebagai negara yang hangat, bersahabat, dan siap memperkuat kerja sama dengan Lebanon.
Dalam satu malam, diplomasi berkembang menjadi ruang koneksi: Indonesia semakin dikenal, dialog bermakna tercipta, dan peluang baru untuk kolaborasi mulai tumbuh—sebagai benih persahabatan yang siap berkembang di masa depan.
