Ilustrator Indonesia yang satu ini tanda tangannya kerap ditunggu para penggemarnya di Prancis!
Erlina Doho, memang patut dibanggakan. Karena bukanlah hal yang mudah bagi seorang asing dipercaya untuk menjadi illustrator sebuah buku karya penyair jepang, Kobayashi Issa, buku puisi yang merupakan karya sastra. Di Prancis, karya sastra dianggap penting. 
Nama Erlina sebenarnya bukanlah asing, tahun 1988 dia mendapatkan penghargaan dari Unesco, empat medali untuk melukis melukis Jepang dan masih banyak medali dan penghargaan lain yang diraihnya. Wanita lulusan seni rupa Yogyakarta ini, untuk memperdalam minatnya Ia meneruskan ke Beijing pada 1997.
Membuat ilustrasi buku adalah profesi yang ditekuninya hingga kini. Bekerja sama dengan Sun focus fondation, Hong Kong kemudian dengan penerbit L’iroli, Prancis. Kini sudah dua puluh ilustrasi tinta buku puisi haïku “Saisons d’Issa ” penyair klasik Jepang dengan ilustrasi dari Erlina.
Selain aktifitas melukis dan berpameran, Erlina Doho juga membuat perfomance seni visual dan workshop. Menjalin dan memberikan ilmu kepada orang lain bagi Erlina merupakan hal yang sangat penting.
Buku Saissons d’Issa dengan ilustrasi dari wanita kelahiran Bali 1975 ini, adalah buku yang ditujukan untuk anak dan remaja, namun orang dewasapun turut menggemarinya. Tak heran bila buku ini laris di Prancis, sebuah kesuksesan atas kerja sama untuk karya puisi dari penyair klasik jepang dan ilustrator muda indonesia.
Karya Erlina sudah banyak dipamerkan selain di tanah air juga dibeberapa negara, seperti Jerman, Cina, Hongkong dan India. Kelihaiannya dalam memainkan melukis mungkin berkat bakat yang diturunkan dari kedua orang tuanya yang juga seniman.
Sebuah kebangaan bagi Indonesia, memiliki seorang seniman berbakat, dengan karyanya yang di akui di dunia internasional.
Kini nama Erlina Doho bukanlah hal yang asing di beberapa pameran buku di Prancis. Dedikasinya telah dinantikan banyak penggemarnya.
