Tim Indonesia Raih Penghargaan Tertinggi pada Olimpiade Sains “Internasional Zhautykov Olympiad 2020” di Kazakhstan
Delegasi Indonesia pada Olimpiade Sains International Zhautykov Olympiad (IzhO) Ke-17 berhasil memperoleh prestasi tertinggi dalam ajang tersebut.
Delegasi Indonesia yang diwakili Yayasan Sinergi Mencerdaskan Tunas Negeri (Simetri) berhasil mendapatkan nilai sempurna dengan merebut 3 medali emas, 3 medali perak dan 2 medali perunggu di kategori matematika, fisika dan komputer.
IzhO diselenggarakan pada tanggal 7-13 Januari 2021 di kota Almaty, Kazakhstan. Perwakilan Indonesia yang hadir yang dipimpin oleh Hendra Kwee,Ph.D, Zainul Abidin,Ph.D, Surya Wijaya, M.Sc, Ajat Adriansyah, S.Si, dan Drs. Rudy Susanto.
Adapun para pelajar yang berhasil menyumbangkan medali bagi Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Stanve Avrilium Widjaja (SMA IPEKA Plus BSD) meraih Gold Medal dengan Perfect Score bidang Matematika;
2. Elbert Benedict (SMAK Penabur Gading Serpong meraih Gold Medal bidang Matematika;
3. Peter Addison Sadhani (SMA St Aloysius Bandung) meraih Gold Medal bidang Fisika;
4. Fernando Nathaniel Sutanto (SMA Santa Maria 1 Cirebon) meraih Silver Medal bidang Komputer;
5. Gabriela Erin Mariangel (SMAK 1 Penabur Jakarta) meraih Silver Medal bidang Matematika;
6. Andrew Janong (SMAK 5 Penabur Jakarta) meraih Silver Medal bidang Matematika;
7. Edbert Halim (SMA Santa Maria 1 Cirebon) meraih Bronze Medal bidang Komputer;
8. Edgar Sulaeman (SMAK Penabur Cirebon) meraih Bronze Medal bidang Matematika.
Pada tahun ini, IZhO diikuti sebanyak 421 siswa untuk bidang Matematika, 290 peserta untuk bidang Fisika, dan 295 peserta pada kategori Ilmu Komputer.
Peserta olimpiade berasal dari berbagai negara, yaitu Armenia, Azerbaijan, Belarus, Bulgaria, Denmark, Georgia, India, Indonesia, Iran, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Mongolia, Romania, Russia, Serbia, Tajikistan, Turkey, Turkmenistan, Ukraine, dan Uzbekistan.
IZhO diselenggarakan oleh The National School of Physics & Math (NSPhM) dan The Republican Scientific-Practical Center “Daryn”, serta didukung oleh Ministry of Education and Science of the Republic of Kazakhstan.