Diaspora Indonesia di AS Diharapkan Dapat Menggunakan Medsos untuk Promosikan Kuliner Indonesia
Sejak merebaknya pandemi COVID-19, terdapat peningkatan bisnis e-Commerce sebesar 57% sesuai hasil studi Quantam Metric. Diaspora Indonesia diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan menggunakan medsos untuk mempromosikan kuliner Indonesia di AS
Houston, Amerika Serikat – Di tengah-tengah pandemi COVID-19 dan perlindungan WNI, diplomasi ekonomi harus tetap dijalankan dengan berbagai cara. Melalui video conference, KJRI Houston selenggarakan virtual workshop bertemakan “How to Promote Indonesian Products Through Social Media” (27/03/2020) guna mendorong para diaspora Indonesia di Amerika Serikat mempromosikan produk-produknya melalui media sosial.
“Sejak merebaknya pandemi COVID-19, terdapat peningkatan bisnis e-Commerce sebesar 57% sesuai hasil studi Quantam Metric. Diaspora Indonesia diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan menggunakan medsos untuk mempromosikan kuliner Indonesia di AS,” ujar Konsul Jenderal Indonesia Houston Nana Yuliana kepada 75 diaspora Indonesia peserta workshop. Peluang bisnis online yang semakin meningkat harus dapat dimanfaatkan khususnya oleh para pelaku bisnis Indonesia di Amerika Serikat.
Workshop menghadirkan 3 narasumber pemasaran AS yang mumpuni mengembangkan usaha kecil dan menengah AS, Shuyoyang Zhang dari University of St. Thomas, Abigail Rose dari Blended Sense, dan Tristan Tarpley dari Market(r) untuk memberikan tambahan pengetahuan bagi para peserta.
Presiden Indonesian-American Chamber of Commerce (IACC) Southern Central USA, Bimo Hadiputro sangat mengapresiasi dan menyambut hangat inisiatif KJRI Houston ini.
Sumber KJRI Houston
