Kemeriahan Perayaan Idul Fitri di Kota Mississauga, Kanada

Tanggal 6 Mei 2023 lalu menjadi hari yang spesial bagi warga muslim Indonesia di Mississauga dan sekitarnya. Perayaan hari kemenangan disambut meriah, 300 tiket yang disebar panitia habis dipesan dalam waktu kurang dari 24 jam, Ma shaa Allah. Hal ini menunjukkan antusias warga masyarakat Indonesia di Kanada. Perayaan Eid adalah acara yang ditunggu-tunggu; tua, muda, anak kecil semua ingin berkumpul bersama menikmati hari spesial dengan jalinan silaturahmi, saling memaafkan dan keceriaan.

Hal yang istimewa adalah pelaksana acara atau event organizer ini adalah generasi kedua MIIT (Masyarakat Islam Indonesia di Toronto). Seorang anak muda bernama Ivander Prijono yang berusia 26 tahun. Beliau adalah seorang young professional yang ketika kecil hadir bersama orang tuanya ke pengajian MIIT. Alhamdulillah regenerasi itu telah ada. Bersama MIIT youth yang lain; Ivan mengatur acara, mendekorasi gedung pertemuan, dan menyiapkan beragam performance (penampilan) yang menghibur tamu yang datang. Semua bekerja sama, dibantu oleh Bapak Teddy Natanegara, Bapak Eko Prasetyo, dan Bapak Rosidhi sebagai pengawas dan penasehat.

Idul Fitri adalah hari kemenangan. Setelah 30 hari lamanya menahan lapar, dahaga dan hawa nafsu lainnya. Sudah selayaknya dirayakan dengan penuh rasa bahagia dan syukur. Untuk menambah keceriaan hari kemenangan ini, berbagai penampilan telah dipersiapkan panitia. Diantaranya penampilan puisi Eid Ul Fitri oleh The Zam Kids dan Nasyid oleh Mahasiswa Indonesia di Toronto. Untuk melengkapi kemeriahan Eid; performance tari tradisional Jawa oleh Arma dan Wisnu, penampilan musisi Indonesia yang bermukim di Toronto, Ayce Yovarda, dan Orkes Garasi yang membawakan beberapa lagu Lebaran dan lagu khas daerah Indonesia.

Shaykh Imran Ally Abu Musa selaku imam TARIC Islamic Center juga mengingatkan tentang makna Idul Fitri sebagai hari yang bersih dan suci juga keutamaan menyucikan hati. Bapak Dubes Republik Indonesia, Daniel Simanjutak, menyampaikan kebanggaannya melihat komunitas Muslim Indonesia di Toronto yang kompak dan rukun, sehingga bisa melaksanakan acara besar seperti ini. Bapak Riza, selaku CEO MIIT mengingatkan kembali tentang sejarah lahirnya MIIT dan perjalanannya selama kurang lebih 40 tahun ini. Berharap program-program MIIT akan terus mewarnai dakwah Islam di Kanada.

Selain bisa menikmati berbagai hiburan yang telah disiapkan panitia, 300 tamu juga bisa menikmati makanan khas Indonesia yang telah dinanti-nanti. Diantaranya Daging Balado, Sate Ayam, Tempe Mendoan, Cap Cay, Mie Goreng dan Bakso. Tidak lupa berbagai kue tradisional Indonesia seperti Kue Talam, Kue Lapis Surabaya, Risol, Lemper, dan kudapan ringan lainnya. Mengingatkan dengan kampung tercinta di sana. Seperti biasa ini semua dilakukan secara gotong royong oleh para Ibu MIIT. Dari mulai memasak dan menyajikannya di meja tamu. It was a fantastic job!! Ma shaa Allah.

Tidak hanya orang dewasa yang bisa menikmati indahnya hari Eid. Anak- anak pun tidak luput dari perhatian. Di sudut sebelah kanan disiapkan booth Face Painting, Cotton Candy, dan Es Serut Sirup. Mereka sangat senang bisa merasakan hari raya bersama teman-teman sebaya. Goody bag dan angpao juga mereka dapatkan. Walau tinggal di negara minoritas, perayaan hari kemenangan seperti ini akan diingat dan menjadi pengalaman menyenangkan di masa depan. Dan berharap tumbuhnya kecintaan kepada agama, in shaa Allah.

Selain acara dan makanan; dekorasi juga menjadi hal yang membuat ruangan menjadi hidup. Terdapat juga photo booth untuk keluarga yang ingin mengabadikan moment spesial mereka. Tim dokumentasi tidak kalah penting perannya karena telah berhasil menyusun rapi photo dan video, sehingga tamu yang datang bisa kembali melihat kenangan tersebut di album photo mereka. Semua bekerjasama dengan sukarela dan sukacita.

Alhamdulillah acara Eid Party bertema A Joyful Eid Ul-Fitr Celebration telah usai, namun kebahagiaan dan keceriannya masih terasa hingga hari ini. Karena sejatinya Idul Fitri adalah hari kemenangan umat Islam dimana selama 30 hari telah berhasil menundukkan nafsu dan keinginan, mengarahkan jiwa hanya kepada Allah Ta’ala. Menjadi pribadi yang baru penuh semangat dan optimisme juga taat dan taqwa kepada-Nya. Semoga Allah meridhoi hari-hari kita di 11 bulan yang akan datang, Aamiin ya Rabbal’alamiin.