Pesan damai dan persatuan bangsa dari perayaan Natal bersama Indonesia di Prancis
Sekitar 300 warga dan diaspora Indonesia merayakan Natal bersama di KBRI Paris.
Paris. Bertempat di KBRI Paris, sekitar 300 warga dan diaspora Indonesia merayakan Natal bersama pada hari Sabtu, 14 Desember 2019. Acara diawali dengan ibadah bagi masyarakat Kristen, yang dilanjutkan dengan perayaan Natal dengan penampilan musik, tari, dan drama. Acara perayaan ini diadakan bersama oleh KBRI Paris dan Asosiasi Persekutuan Warga Kristen Oikumene Indonesia (Perwakoi), serta terbuka bagi seluruh warga Indonesia di Paris dan sekitarnya. Dubes Arrmanatha C. Nasir, Ibu Sari Nasir, serta seluruh pejabat dan staf KBRI Paris turut menghadiri acara ini.
Perayaan Natal 2019 di Paris kali ini mengusung tema “Hiduplah sebagai Sahabat bagi Semua Orang”, sesuai tema dari PGI dan KWI. Ibadah Natal dipimpin oleh Romo Ferry Indrianto. Sesi penyalaan lilin sebagai simbol terang dunia dan harapan dilakukan oleh Dubes RI, Ketua Panitia Natal 2019, Ibu Cicilia Rusdiharini, Ketua Indonesia Diaspora Network France (IDNF) Nina Hanafi, Ketua Perwakoi Bp. Timmy Setia, Ketua Perhimpunan Masyarakat Islam Indonesia Prancis (Permiip) Bp. Rudjimin, serta Ibu Poppy Palijama yang mewakili masyarakat dan diaspora Indonesia.
Dalam sambutannya, Duta Besar Arrmanatha C. Nasir menyampaikan pesan agar warga dan diaspora Indonesia, selaku duta-duta Indonesia dapat menjaga kerukunan dan persaudaraan. Harapannya adalah toleransi dan cinta kasih selalu dikedepankan, sehingga citra warga Indonesia yang saling membantu dan toleran dapat dipahami dan dirasakan oleh warga Prancis.
Acara perayaan Natal di Paris merupakan bagian kebersamaan seluruh warga Indonesia dalam merayakan hari keagamaan dalam kedamaian. Ditambahkan bahwa pada tahun 2019, Indonesia dan KBRI Paris memiliki sejumlah capaian positif, seperti terpilihnya situs Ombilin Sawahlunto dan tradisi Pencak Silat ke dalam daftar UNESCO, serta suksesnya pelaksanaan Pemilu bulan April di Paris yang aman, damai, dan lancar. Ini semua merupakan hasil kerja keras bersama.
Selepas ibadah Natal, diadakan pertunjukan Natal yang meriah, dengan pengisi acara dari anak-anak dan remaja, para mahasiswa Indonesia (PPI), hingga bapak-ibu. Drama Natal yang dipersembahkan oleh para remaja mengambil tema “Nusantara” yang merepresentasikan Indonesia yang Bhinneka Tunggal Ika, yang melangkah bersama untuk kemajuan Indonesia. Semuanya tampak antusias untuk mempersembahkan rangkaian pertunjukan ini. Di akhir acara tampil Père Noël, atau sinterklas, yang membagi-bagikan hadiah untuk anak-anak yang hadir.
Sumber: KBRI Paris