Hari Anak Nasional di Frankfurt: Ada yang Nangis Sampai Es Krim Gratis

Hallo sobat Surat Dunia, seperti kita ketahui hari anak nasional di Indonesia diperingati setiap tanggal 23 Juli setiap tahunnya. Perayaannya, tidak hanya digelar di dalam negeri saja, tetapi juga di luar Indonesia. Frankfurt Jerman salah satunya. Ada Pesta Anak 2023 yang digelar pada hari Sabtu 22 Juli lalu di Wisma Indonesia.

Dimulai sejak pukul 11 pagi, banyak keluarga sudah hadir dan mendaftarkan ulang putra-putri mereka buat mengikuti aneka lomba. Kebetulan anak ibu kos berpartisipasi, sehingga saya datang jadi tim hore saja hehehe.

Kemudian, kompetisi yang dilombakan bermacam-macam. Ada lomba menyanyi, fashion show, balap kerupuk, balap kelereng hingga musical chairs atau rebutan kursi. Oiya ada pembacaan dongeng juga loh.

Konjen RI Frankfurt Acep Somantri dan Ibu Lilies Somantri selaku tuan rumah tidak hanya beramah tamah dengan hadirin, tapi juga siap melayani para tamu cilik. Mereka memasak dan menyajikan makanan ringan buat si kecil, seperti kentang goreng, hot dog dan burger. Di tambah lagi setelah aneka lomba, ada es krim gratis! Asyik!!!! Eh tapii ini cuma buat para bocah cilik ya hehe.

Buat orang tua atau para pendamping ada bazaar makanan. Pengisi stan hadir dari berbagai komunitas Indonesia di Frankfurt dan sekitarnya. Jajanannya banyak, mulai dari kopi, minuman dingin, es campur, batagor, siomay hingga mie ayam. Harganya mulai dari 1 euro untuk minuman dan 5 euro buat makanan. Lumayanlahhh!!

Suasana hari anak makin terasa karena dari panitia bagi-bagi balon. Lalu ada istana dari balon karet berwarna hijau yang digunakan untuk melompat dan berlarian. Terus nih, karena banyak anak-anak, yaa tentunya heboh dengan ragam ekspresi. Ada yang tertawa, ada yang asyik makan, tidak sedikit pula yang menangis karena kalah lomba hihi.

Sekitar jam 3 sore, para pemenang lomba namanya diumumkan. Mereka mendapatkan hadiah menarik dari tim KJRI Frankfurt, selanjutnya foto bareng deh. Meski langit agak mendung, namun semua terlihat gembira karena bisa merayakan hari anak walaupun jauh dari Tanah Air tercinta.