Berbagi Pupuk Cangkang Telur dengan Tetangga

Catatan Dewi Hayati

Berbagi hasil mengolah sampah organik dengan tetangga ketika stok pupuk cangkang telur berlebih sementara produksi jalan terus, menjadi pilihan. Bahagia ya ketika apa yang kita lakukan bermanfaat bagi orang lain.

Iseng info ke WAG RT, siapa tau ada tetangga yang butuh pupuk untuk tanamannya. Alhamdulillah ada yang respon, sekalian mempromosikan aksi olah dan pilah sampah.

Siapa yang tidak punya stok telur di rumah? Hampir dipastikan setiap rumah punya stok, penyelamat ketika lapar tapi ingin masak sat set, tinggal dibikin dadar atau ceplok. Kebutuhan akan telur lebih tinggi bagi yang punya usaha bakery atau jualan martabak, penjual pasti menghasilkan banyak sampah cangkang telur setiap hari.

Daripada cangkang telur berpindah ke TPA, berdiam di sana selamanya dan berkontribusi dalam menghasilkan gas metana yang menyebabkan pemanasan global, bisa loh kita selamatkan dengan menjadikannya pupuk. Dalam bentuk pupuk, cangkang telur akan terurai dengan alam, malah menjadikan tanah subur.

Mau tahu caranya? Ikuti tahap-tahap ini ya.

  1. Kumpulkan cangkang telur yang sudah bersih (lendir dibilas terlebih dahulu), letakkan dalam wadah terbuka agar kering
  2. Cangkang telur diremukkan untuk mempermudah penghalusan.
  3. Haluskan cangkang telur dengan blender.
  4. Pupuk cangkang telur siap digunakan.
  5. Taburi pupuk pada tanaman.

Tips: Cangkang telur tidak perlu dijemur di bawah sinar matahari langsung, cukup dikumpulkan dalam wadah terbuka, akan kering dengan sendirinya.

Satu tanggapan untuk “Berbagi Pupuk Cangkang Telur dengan Tetangga

  • 19 Maret 2024 pada 19 h 34 min
    Permalink

    Benar sekali saya juga pernah mencobanya, namun karena kurang halus sepertinya jadi tidak terlalu berhasil. Saya akan coba dihaluskan kalau begitu. Thx ya

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *