Tarian Tradisional Karnaval Lukisan Pacar hingga Kopi Indonesia dan Minuman Herbal Jadi Daya Tarik Utama di Pameran Wisata Madrid
Stand Indonesia selalu ramai dikunjungi pengunjung. Strategi Stand Indonesia dengan mengajak langsung pengunjung yang datang ikut berpartisipasi menari, mencoba workshop hena, menghibur dengan karnaval dan kostum yang mempesona membuat yang hadir penasaran dan selalu berhenti di depan Stand Indonesia untuk mengenal lebih jauh.
Madrid – Wonderful Indonesia berpartisipasi dalam peringatan 40 tahun Feria Internacional de Turismo (FITUR) Madrid 2020, salah satu pameran pariwisata terkemuka di dunia dan terbesar di Spanyol, yang berlangsung di IFEMA – Feria de Madrid pada 22 – 26 Januari 2020.
Indonesia akan memanfaatkan 5 hari pameran untuk memperkuat promosi 5 Destinasi Prioritas: Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur) dan Likupang (Utara) Sulawesi) dan untuk memfasilitasi pertemuan bisnis untuk industri pariwisata.
Partisipasi Indonesia dalam FITUR 2020 mengalami peningkatan jumlah peserta dari tahun 2019. Tahun ini berharap untuk melihat peningkatan 10% dari 2019 dalam transaksi hingga Rp 237 miliar.
Indonesia akan menjunjung Mbaru Niang, rumah tradisional dari Pulau Flores, sebagai titik fokus Paviliun, yang akan digabungkan dengan gambar 5 Destinasi Super Prioritas. Kegiatan utama di Pavilion Indonesia termasuk pertemuan Bisnis ke Bisnis (B2B), pertemuan Bisnis ke Konsumen (B2C), pertunjukan budaya (tarian tradisional, karnaval, dan lukisan pacar), sudut keramahan (kopi Indonesia dan minuman herbal), dan Konter Informasi Pariwisata .
FITUR Madrid adalah salah satu acara pariwisata potensial bagi Indonesia untuk memperkuat merek pariwisata kami dan meningkatkan jumlah kunjungan kami dari Eropa, terutama dari Spanyol. Acara ini berfungsi sebagai media bagi industri pariwisata internasional untuk membangun hubungan, menciptakan peluang dan membuat perjanjian. Setelah dianggap sebagai gerbang paling penting ke pasar Amerika Latin, FITUR Madrid melihat total 10.487 peserta pameran dari 165 negara dan lebih dari 250 ribu pengunjung perdagangan dan umum pada tahun 2019. FITUR Madrid juga membuat eksposur yang kuat untuk merek pariwisata seperti halnya dihadiri oleh lebih dari 8000 jurnalis internasional.
Muhammad Ariefa Akbar mendemonstrasikan kepada pengunjung lukisan hena
Pengunjung Spanyol ke Indonesia tumbuh positif dari waktu ke waktu. Spanyol saat ini berada di peringkat ke 7 dari kontributor wisata terbesar dari kawasan Eropa. Jumlah kunjungan dari Spanyol meningkat 5,95% pada 2018, tumbuh dari 81.690 wisatawan pada 2017 menjadi 86.558 wisatawan pada 2018.
Pada 2019, Indonesia bertujuan menjangkau 126.053 wisatawan dari Spanyol dan menurut Statistik Nasional, hingga Oktober 2019, jumlah tersebut memiliki mencapai 72.360 wisatawan.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah bekerja dan mengembangkan produk pariwisata di destinasi terutama dari aspek budaya, tradisi, keramahtamahan, dan kearifan lokal.
Meskipun Bali masih merupakan tujuan terkuat, ada banyak lagi yang bisa dilihat dan dijelajahi di Indonesia terutama 5 destinasi super prioritas yang ditunjuk oleh Presiden Jokowi pada tahun 2019. Masa depan pariwisata Indonesia akan bergerak menuju pelestarian warisan alam, sosial budaya keaslian dan partisipasi orang-orangnya, serta memastikan ekonomi jangka panjang yang layak untuk semua pemangku kepentingan yang inklusif terhadap sumber daya lokal. Pertimbangan ini akan menjadi pertimbangan utama.
Foto: Zeynita Gibbons dan pribadi
Sumber: Kemenparekraf
