Duta Besar RI untuk Ukraina yang baru menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Presiden Volodymyr Zelenskyy

Pada 17 Agustus 2023 sore waktu setempat, Duta Besar LBBP RI untuk Ukraina, Arief Muhammad Basalamah telah menyerahkan Surat Kepercayaan dari Presiden RI Joko Widodo kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy bertempat di Saint Sophia Cathedral, Kyiv. Upacara tersebut juga diikuti oleh 5 duta besar baru dari Jerman, Swedia, Chile, Colombia, dan Peru. 

Prosesi diawali upacara militer pemeriksaan pasukan kehormatan dan dilanjutkan penyampaian credentials secara berurutan. Duta Besar RI mendapat giliran kedua setelah Jerman sesuai tanggal ketibaan di Kyiv. Selanjutnya, setiap duta besar diberikan kesempatan melakukan pembicaraan bilateral dengan Presiden Zelenskyy yang didampingi oleh Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba, Kepala Kantor Kepresidenan Andriy Yermak dan beberapa pejabat tinggi lainnya. 

Dalam pembicaraan bilateral, Duta Besar RI menyampaikan salam hangat dari Presiden RI Joko Widodo kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. Beberapa hal pokok yang dibicarakan menyangkut upaya peningkatan hubungan kerja sama antara Indonesia dan Ukraina baik di bidang politik, maupun ekonomi dan sosial budaya. Presiden Zelenskyy menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan RI atas kedaulatan dan keutuhan wilayah Ukraina, yang menurutnya dibuktikan dengan kunjungan Presiden Joko Widodo ke Ukraina pada bulan Juni 2022.

Presiden Ukraina mencatat pentingnya keikutsertaan Ukraina pada KTT G20 November tahun lalu atas undangan Presiden Indonesia, dimana telah disampaikan formula perdamaian komprehensif yang digagasnya. Selain itu, Presiden Ukraina menyampaikan terima kasih kepada Indonesia atas partisipasi perwakilannya dalam pertemuan konsultasi membahas implementasi formula perdamaian di Jeddah 5 Agustus 2023. Disamping itu, Presiden Zelenskyy menekankan pentingnya meningkatkan hubungan bilateral di segala bidang.

Sementara Duta Besar RI antara lain menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk membantu rekonstruksi rumah sakit di Chernihiv melalui program Ukraine Relief, Recovery, Reconstruction and Reform Trust Fund (URTF) Bank Dunia dengan kontribusi senilai USD 5 juta. Juga disinggung upaya penyelesaian perjanjian kerja sama bilateral di bidang Pendidikan, riset dan teknologi, serta upaya peningkatan hubungan ekonomi perdagangan yang dalam semester pertama 2023 mencapai volume USD 81,9 juta dengan defisit bagi Indonesia sebesar USD 72,3 juta.

Duta Besar Arief Basalamah sebelumnya bertugas sebagai Konsul Jenderal RI di Marseille, Perancis. Selain untuk Ukraina, beliau juga diakreditasikan untuk Republik Armenia dan Georgia. Penugasan Duta Besar Arief di Kyiv, Ukraina diharapkan akan semakin meningkatkan hubungan bilateral kedua negara yang telah terjalin dengan baik selama ini.

Foto : Kantor Kepresidenan Ukraina